Muslim Amerika Menggelar Acara “I Love Jesus, Because I’m Muslim” ?.

Serambimata.com – Ada acara unik dan menarik yang digelar komunitas Muslim di Amerika Serikat (AS). Acara tersebut bertajuk “I Love Jesus, Because I’m Muslim”.

Dari tema acara, sekilas memang agak aneh bahkan berpotensi menimbulkan masalah baru di saat umat Islam sedang ramai dalam perdebatan pro kontra tentang kebolehan mengucapkan selamat natal kepada ummat kristiani.

Tapi Inilah dakwah Islam di Amerika yang digalakkan oleh Kelompok Muslim Amerika ternama, Islamic Circle of North America (ICNA). Mereka berusaha mengenalkan siapa itu Jesus sebenarnya, dan juga membagikan Al-Quran terjemahan bahasa Inggris.

image

Acara yang digelar komunitas Muslim AS "I Love Yesus because I'm Muslim"

Foto di atas adalah foto kegiatan ICNA di Abbot Kinney Festival 2015 di Los Angeles yang dirilis oleh fanpage ICNA pada 28 September 2015 lalu. 

Dalam tulisannya yang berjudul (terjemahan) “Umat Muslim Lebih Mencintai Ajaran Yesus Daripada Umat Kristen”, Dr. Laurence Brown, seorang mualaf menyampaikan bukti-bukti bahwa Umat Islam lah yang mengamalkan ajaran Yesus.

Diantaranya:

– Yesus disunat (Lukas 2:21). Sedangkan umat Muslim juga disunat. 

– Yesus tidak makan daging babi, sesuai dengan hukum Perjanjian Lama (Imamat 11: 7 dan Ulangan 14: 8). Muslim secara keseluruhan juga tidak makan babi. Bagaimana dengan umat Kristen? 

– Yesus tidak memberi atau mengambil riba (bunga), sesuai dengan larangan dalam Perjanjian Lama (Keluaran 22:25). Riba (bunga) juga dilarang dalam Al-Qur’an, sebagaimana juga dilarang dalam agama Yesus. Perekonomian sebagian besar negara Kristen, bagaimanapun, terstruktur berdasarkan riba. 

– Yesus berjenggot, sebagaimana umat Muslim juga dianjurkan untuk berjenggot dalam Islam. 

– Ibunda Yesus menutupi rambutnya, dan hal ini dipraktekkan oleh wanita Kristen dari kawasan Palestina dan sekitarnya hingga pertengahan abad kedua puluh. Dan lagi-lagi, ini adalah praktek yang dilakukan umat Islam, tetapi tidak dipraktekkan di antara orang-orang Kristen modern.

– Yesus mengajarkan murid-muridnya untuk mengucapkan salam “Damai” (Lukas 10: 5), dan kemudian memberikan contoh dengan mengucapkan “Damai sejahtera bagi kamu” (Lukas 24:36, Yohanes 20:19, Yohanes 20:21, Yohanes 20: 26). Lalu, siapakah yang terus mempraktekkan ajaran ini sampai sekarang, Kristen atau Muslim? “Damai sejahtera bagi kamu” adalah arti dari sapaan umat Muslim, “Assalammu’alaikum.” Yang menarik, kita juga menemukan ucapan ini dalam Yudaisme (Kejadian 43:23, Bilangan 6:26, Hakim 6:23, I Samuel 1: 17 dan I Samuel 25: 6).

Menurut pakar perbandingan agama, Dr. Naik, umat Islam itu lebih Nasrani ketimbang orang Kristen. Jika dilihat kenyataan sekarang, orang-orang yang menamakan dirinya Kristen itu sesungguhnya bukan pengikut Yesus, tapi Paulus. Yesus mengharamkan daging anjing dan babi, dan Paulus menghalalkannya, dan orang-orang Kristen pun mengikuti Paulus dan bukan Yesus. Yesus beribadah di Sinagoga setiap Sabath (Sabtu), sedangkan Paulus memerintahkan beribadah dengan membangun gereja dan dilakukan tiap hari Minggu (Sun Day, Hari Dewa Katahari), dan orang-orang Kristen pun kembali mengikut Paulus. Banyak lagi yang lainnya.

Dari berbagai sumber

Iklan

About serambimata

Terus menulis

Posted on 31 Desember 2015, in Agama and tagged , , , . Bookmark the permalink. Tinggalkan komentar.

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

%d blogger menyukai ini: