Serambimata.com – Meskipun
Penampilan perdana Rio Haryanto di F1 Australia sudah usai beberapa waktu lalu. Namun, masih menyisakan beberapa masalah yang membuat masyarakat Indonesia kecewa.

Seperti diketahui, sebelum Grand Prix di Australia dimulai beberapa waktu lalu,  pembalap asal Solo tersebut dilecehkan oleh TV resmi F1, Fox Sport. Dalam tayangan televisi, Rio Haryanto tidak didampingi dengan bendera Merah Putih. Sementara gambar rekan satu timnya, Pascal Wehrlein mempunyai backgound bendera Jerman.

Kini, untuk yang kesekian kalinya kembali terungkap sebuah bukti bahwa Rio dicurangi di F1. Perlakuan tak adil dilakukan oleh badan yang menaungi balapan F1 dan sekaligus penyelenggara F1, yakni FIA.

Kecurangan itu diketahui netizen berdasarkan voting yang dilakukan FIA setelah Grand Prix Australia berakhir. FIA mengadakan voting terbuka untuk memilih The Driver of The Day atau pembalap terbaik. Perlu diketahui, hasil voting ini adalah murni hak dari netizen. Tidak peduli pembalap yang dipilih menyentuh garis finish atau tidak, mendapat poin atau tidak.

Dilansir dari manorracingfanblog.com, ditemukan bukti bahwa pemenang voting yang diadakan FIA tersebut ternyata adalah pembalap asal Indonesia, Rio Haryanto dengan suara sebanyak 22.143. Disusul dengan Roman Grosjean yang mendapat voting 13.670.

Akibatnya, fans Rio Haryanto yang terlanjur senang karena melihat idolanya akan menang berubah geram karena FIA malah memenangkan Grosjean yang mendapat voting lebih sedikit. FIA memberikan Driver of The Day kepada Grosjean.

Ketika dikonfirmasi mengenai masalah ini, FIA justru mengeluarkan pernyataan yang benar-benar mengecewakan. Mereka menulis, “Agar adil, voting yang berasal dari sumber yang sama, tidak ikut dihitung.” Jawaban tersebut pun langsung membuat fans Rio geram. Kendati begitu, bukannya menyerah, netizen semakin semangat dalam mendukung langkah Rio di F1.

Bagaimana dengan anda? Akankah terus memberikan dukungan kepada Rio Haryanto?