Rossi Akui Dirinya Sudah Terlalu Tua, Salut!

image

Serambimata.com – Keseruan balapan di seri kedua di Argentina masih menjadi perbincangan hangat di berbagai media. Termasuk nasib baik Valentino Rossi yang nyaris tak bisa naik podium gara-gara disalip duo Ducati di lap-lap terakhir. Namun Duo Ducati itu pula yang membawa keberuntungan bagi the Doctor setelah mereka berselenggolan hingga sama-sama terjatuh di lap terakhir di sirkuit Argentina kemarin.

Dan inilah sebuah kejujuran dari seorang pembalap senior Valentino Rossi. Pengakuan yang mendapat decak tawa para awak pers dan pendukungnya itu diceritakan Rossi saat jumpa pers. Rossi bercerita, ketika para pembalap sempat melakukan pergantian motor karena cuaca sempat mengalami sedikit gerimis. Berbagai rider memiliki metode masing-masing ketika berganti dari satu motor ke motor lainnya.

Rata-rata dari pembalap yang ada mereka melakukan lompatan dari motor lama ke motor baru demi menghemat waktu. Namun untuk Valentino Rossi, dirinya enggan melakukan hal itu. Menurutnya ia sudah terlalu tua untuk melompat dari satu motor ke motor lainnya.

“Tidak-tidak, saya tidak akan melompat dari satu motor ke motor lainnya karena saya sudah terlalu tua untuk melakukan hal itu. Namun saya melakukannya dengan cara saya,” ujar Rossi yang disambut dengan decak tawa pada konferensi pers usai balapan seperti dikutip dari laman resmi MotoGP, Selasa (5/4/2016).

Pada balapan tersebut Rossi sebenarnya memiliki peluang untuk meraup poin penuh. Pada awal-awal balapan ia bersaing sengit melawan rider Repsol Honda, Marc Marquez. Namun selepas pergantian motor ia tampak kesulitan mendapatkan ritme.

Bahkan posisinya sempat dikudeta oleh pembalap muda Maverick Vinales, namun rider Suzuki tersebut terjatuh. Ia juga sempat disalip oleh duo Ducati, Andrea Iannone dan Andrea Dovizioso. Beruntung keduanya terjatuh di lap terakhir yang membuat ia sukses mengamankan posisi kedua.

Usia si Rossi memang tua, tapi semangatnya itu lho. Luar biasa!.

About serambimata

Terus menulis

Posted on 5 April 2016, in Sport and tagged , , , , . Bookmark the permalink. 3 Komentar.

  1. gengsiny terlalu gede dia nggak mau pake cara lompat2 yg diperkenalkan markes

    Suka

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

%d blogger menyukai ini: