Hasil Penelitian: Terlalu Banyak Duduk Memperpendek Umur
Serambimata.com – Percaya atau tidak, inilah hasil sebuah penelitian yang cukup mengejutkan terutama bagi yang mempunyai kebiasaan duduk berlama-lama baik duduk karena tuntutan pekerjaan atau aktifitas lainnya. Hasil penelitian itu menyebutkan bahwa terlalu banyak duduk terbukti membuat umur seseorang lebih pendek. Kok bisa?
Tim peneliti dari Brasil menganalisa data dari 54 negara dan menemukan kaitan kuat antara duduk lebih dari 3 jam setiap hari dengan risiko kematian dari berbagai sebab.
Mengurangi waktu duduk menjadi kurang dari 3 jam setiap hari diketahui dapat meningkatkan usia harapan hidup lebih dari dua bulan.
Hasil penelitian ini menambah panjang bukti efek serius dari terlalu banyak duduk. Bukan hanya menjadi musuh jantung, tapi juga memperpendek umur. Ini karena olahraga teratur tidak cukup untuk membalikkan efek merusak dari kebanyakan duduk.
Walau sudah banyak bukti dari bahaya terlalu banyak duduk, tapi tak gampang meminta masyarakat modern mengubah kebiasaannya.
Saat ini sebagian besar pekerjaan mengharuskan seseorang lebih banyak berada di belakang meja, selain itu perjalanan yang panjang di kendaraan, dan kurangnya sarana olahraga di sekitar rumah, menjadi salah satu pemicunya.
Mengacu pada kesimpulan penelitian tersebut, maka bila Anda ingin berumur panjang dan juga sehat, awalilah dengan membatasi waktu duduk diam setiap harinya.
Posted on 11 April 2016, in Kesehatan and tagged bahaya duduk terlalu lama, kebiasaan buruk sehari-sehari, pola hidup tidak baik bagi kesehatan. Bookmark the permalink. Tinggalkan komentar.
Tinggalkan komentar
Comments 0