
Pengajian Sholawat Bhenning pada malam Muhibah Umat 2 di Masjid Baiturrahman Besuki
Serambimata.com – Road Dakwah Muhibah Umat kembali digelar. Acara dakwah blusukan yang dilaksanakan Dewan Masjid Indonesia (DMI) Situbondo bekerja sama dengan Polres Situbondo itu dilanjutkan setelah sukses dengan kegiatan serupa sebelumnya. Bedanya, kegiatan Muhibah Umat 1 yang dilaksanakan mulai tahun 2015 hingga 2017 itu memilih daerah pedalaman sebagai objek dakwah. Sedangkan Muhibah Umat 2 dilaksanakan di daerah-daerah tertentu yang lebih membutuhkan sentuhan dan pendampingan.
Karena itu, berbagai upaya dilakukan mulai dari upaya lebih fokus pada satu tempat hingga menggandeng pihak-pihak yang dapat mendukung agar misi dakwah Islam lebih bisa diterima oleh berbagai lapisan masyarakat.
Maka pada Muhibah Umat 2 yang direncakan akan digelar selama 1 tahun mulai Februari 2018 hingga Februari 2019 itu memilih daerah Pesisir Besuki sebagai lokasi Pelaksanaan Muhibah Umat tahap pertama, Sabtu-Minggu, 17 – 18 Februari 2018. Tak tanggung-tanggung, DMI dan Polres Situbondo menggandeng Jam’iyah Sholawat Bhenning yang dikenal memiliki ribuan jamaah dan pecinta fanatik.
Tidak hanya itu, turut ambil bagian pada kegiatan tersebut Ikatan Jamiatul Qurra’ wal Huffadz dan Ratibul Hadad (IJTIHAD) alumni Pondok Pesantren Salafiyah Syafiiyah Sukorejo, Jam’iyah Ruqyah Aswaja – Laskar Kuda Putih (JRA-LKP) Situbondo, Tanaga ahli pengobatan bekam santri Sukorejo, Dinas Kesehatan Kecamatan Besuki, Palopor, Banser, Santri Patriot Bangsa (Satria) serta anggota Kepolisian Negera Republik Indonesia (Polri) Resort Situbondo.
Kegiatan dimulai pada Sabtu (17/02/2018) pukul 05.00 pagi dengan khotmil Qur’an di dua Masjid di Pesisir Besuki, yakni Masjid Nurul Hikmah dan Baital Makmur. Sementara peserta lainnya diberangkatkan secara resmi oleh Kapolres Situbondo dari halaman Mapolres menuju lokasi pelaksanaan Muhibat Umat 2, Pesisir Besuki.
Kapolres Situbondo, AKBP Sigit Dany Setyono, SH, SIK, MSc (Eng) didampingi ketua DMI, KHR. Abdullah Faqih Gufron dalam sambutannya menyampaikan terima kasihnya
kepada Ketua DMI KH. Abdullah
Faqih Ghufron, pengasuh Ponpes Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo KHR. Ahmad Azaim Ibrahimy termasuk kepada jam`iyah Sholawat Bhenning dan semua pihak yang terlibat atas kerjas sama dan dukungannya sehingga kegiatan Muhibah Umat 2 ini dapat terselenggara.

Pelepasan peserta Muhibah Umat 2 oleh Kapolres Situbondo
Selain itu, Kapolres juga memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan Muhibah Umat 2 – Polisi bersama Ulama Menyapa Ummat yang merupakan bentuk sinergitas Polri dan Ulama dalam upaya menangkal paham radikal.
“Polres Situbondo sangat mendukung kegiatan ini karena kegiatan Muhibah Umat ini sangat sinergi dengan program Kepolisian terutama dalam hal Sosial Kemasyarakatan dan Kamtibmas, oleh karena itu Polres Situbondo siap membantu suksesnya kegiatan ini, dan menginstruksikan kepada jajaran Polsek untuk mendukungnya sampai kegiatan ini selesai “ tegas AKBP Sigit sebelum melepas peserta.
Selain khotmil Qur’an, di dalam kegiatan Muhibah Umat 2 yang diselenggarakan selama dua hari tersebut juga dilaksanakan beberapa kegiatan antara lain: Sholat berjamaah lima waktu, pembinaan kemasjidan, kuliah subuh, menyapa umat dengan mendatangi langsung ke rumah-rumah penduduk, bakti sosial, penyuluhan kamtibmas, sholat Dhuha berjamaah, tahlil, qiyamul lail, i’tikaf dan sholat Tasbih, pengobatan bekam, pengobatan Ruqyah Aswaja, khitanan masal, pemberian santunan kepada kaum dhu’afa’ dan pengajian Sholawat Bhenning yang digelar di Masjid Besar Baiturrahman, Besuki.

Pelaksanaan Khitanan Massal
Pada pengajian sholawat Bhenning yang digelar malam Minggu usai sholat Isya’ dan dihadiri penasihat DMI Situbondo, KHR Ahmad Azaim Ibrahimy beserta sejumlah tokoh tersebut dilakukan pemasangan spanduk secara simbolis yang berisi himbauan bersama berbunyi “kembalikan masjid pada fungsinya, bebaskan dari kegiatan politik, paham radikalisme dan ujaran kebencian yang dapat merusak persatuan dan kesatuan bangsa”.

Pemasangan spanduk himbaun bersama DMI dan Polres Situbondo
Pada kesempatan tersebut diserahkan bantuan alat-alat kebersihan dan majalah keislaman untuk perpustakaan masjid dari pribadi Kiai Azaim serta bantuan sembako dari Paguyuban Tionghoa Situbondo kepada DMI Situbondo untuk diserahkan kepada kaum Dhu’afa.
Menyukai ini:
Suka Memuat...
Terkait
Tinggalkan komentar
Comments 0