Muhibah Umat Tahap 4, DMI Gandeng Polri, TNI dan Bhenning

KHR Ahmad Azaim Ibrahimy, KHR Abdullah Faqih Gufron, Kapolres Situbondo dan Dandim 0823 pada acara Pengajiah bersama Jamiyah Sholawat Bhenning
Serambimata.com – Dewan Masjid Indonesia (DMI) Situbondo kembali sukses menggelar Muhibah Umat 2. Kali ini kegiatan dakwah menyapa umat dan mendatangi masjid-masjid tersebut memilih lokasi di dua desa, Paowan dan Sumberkolak kecamatan Panarukan. Agar dakwah yang diusung lebih efektif dan lebih bisa diterima masyarakat, DMI menggandeng Polri, TNI, dan Jam’iyah Sholawat Bhenning.
Muhibah Umat berlangsung selama 2 hari, Sabtu – Ahad (18-19/08/2018) tetap mengusung tema “Membentengi Aqidah Umat dari Paham Radikalisme”. Karenanya, DMI memandang perlu menggandeng dua institusi yang memiliki tugas dan tanggung jawab dalam menciptakan keamanan dan ketertiban bagi masyarakat yakni Polri dan TNI.
Peserta Muhibah Umat yang terdiri dari anggota DMI, TNI, Polri, Palopor, Banser, Santri Patriot Bangsa (Satria), petugas medis, Jamiyah Ruqyah Aswaja (JRA-LKP), Paskhamas Al Ghewari, dan Ikatan Jamiyatul Qurra’ wal Huffadz dan Ratibul Haddad (Ijtihad) di lepas oleh Kapolres Situbondo didampingi Dandim 0823, Ketua dan pengurus DMI serta para Ulama dan Kiai di halaman Mapolres Situbondo.
Kapolres Situbondo AKBP Awan Hariono, SH, SIK, MH dalam sambutannya menyampaikan dirinya sangat mendukung kegiatan Muhibah Umat yang digagas DMI Situbondo.
“Kegiatan Muhibah Umat ini sangat baik dan bermanfaat untuk umat terutama dalam merekatkan ukhwah Islamiyah, membentengi umat dan masjid dari bahaya radikalisme, isu sara, hoax, provokasi, ujaran kebencian dan narkoba. Karenanya saya berharap kegiatan seperti ini terus dilaksanakan dan saya sangat mendukung penuh Muhibah Umat”, pesannya sebelum melepas peserta Muhibah Umat.

Kapolres Situbondo di dampingi Dandim 0823 dan ketua DMI saat melepas peserta Muhibah Umat
Senada dengan Kapolres Situbondo, Komandan Kodim (Dandim) 0823, Letkol Inf Ahmad Juni Toa ketika diminta memberikan sambutan mengapresiasi kegiatan Muhibah Umat dengan menyatakan dukungannya bahkan pria yang baru tiga bulan bertugas di Situbondo itu menyatakan siap berada di tengah-tengah ummat.
“Saya sangat mendukung kegiatan Muhibah Umat bahkan saya siap berada di tengah-tengah Umat, Allahu Akbar, Allahu Akbar”, pekik pria asal Sulawesi yang mengaku lebih suka dipanggil Ahmad daripada Juni itu.
Selama dua hari, kegiatan menyasar ke empat Masjid di desa Paowan dan Sumberkolak, yakni Masjid Arrohman, Annur, Al Hidayah dan berakhir di Masjid Baitul Mukmin yang ada di komplek Pondok Pesantren Al Kholili, dusun Langai, desa Sumberkolak,
Di empat masjid tersebut, berbagai kegiatan seperti pembinaan kemasjidan, penyuluhan kamtibmas, bakti sosial, khotmil Qur’an, qiyamul lail, pemberian santunan kepada kaum dhu’afa‘, pengobatan ruqyah dan bekam, bersih-bersih masjid, khitanan massal gratis, sholat Dhuha, tahlil serta bersilaturrahim dengan berkunjung langsung ke rumah-rumah penduduk.

Kiai Azaim disambut antusias saat berkunjung ke rumah-rumah penduduk
Pada malam hari, Sabtu malam Ahad, Muhibah Umat menggelar pengajian akbar bersama Jamiyah Sholawat Bhenning di Pondok Pesantren Al Kholili. Pengajian yang diikuti ribuan masyarakat dan Bhenning Mania tersebut juga dihadiri panasihat DMI Situbondo, KHR Ahmad Azaim Ibrahimy, ketua DMI, KHR Abdullah Faqih Gufron, Kapolres Situbondo, Dandim 0823 Situbondo, serta para Kiai dan tokoh masyarakat.
Bahkan usai memberikan tausiyah pada pengajian bersama Jamiyah Sholawat Bhenning, Kiai Azaim ikut bermalam di rumah penduduk dusun Langai bersama para peserta Muhibah Umat lainnya untuk memimpin Qiyamul lail hingga program-program berikutnya yang berakhir pada siang hari dengan kegiatan pemberian santunan kepada kaum Dhu’afa’ dan pengobatan cara Nabi SAW, ruqyah dan bekam. (Hans)

Berjalan kaki menuju rumah-rumah penduduk

Penyerahan alat kebersihan dan perangkat alat shalat kepada ta’mir masjid

Kegiatan bersih-bersih masjid oleh Paskhamas Al Ghewari

Kiai Azaim saat membuka pengobatan ruqyah dan bekam
Posted on 20 Agustus 2018, in Sosial and tagged Ahmad Azaim Ibrahimy, Bhenning, bhenning mania, dakwah Kiai Azaim, Dandim 0823, DMI, DMI Kabupaten Situbondo, Muhibah Umat, Muhibah Umat 2, polres situbondo. Bookmark the permalink. Tinggalkan komentar.
Tinggalkan komentar
Comments 0