Arsip Blog

Gus Mus : Hubbun-Dunya (Cinta Dunia) adalah Akar Korupsi

KH. Musthofa Bisri (Gus Mus), foto: Tempo

Tulisan KH Ahmad Mustofa Bisri

Serambimata.com – Kita semua sudah anti korupsi, kecuali para koruptor itu sendiri. Kemudian, ada juga banyak orang yang ingin memecahkan problem korupsi, sepertinya berputar-putar di situ saja. Kyai-kyai yang diharapkan menjadi pewaris nabi dengan kepahamannya atas segala macam, ternyata juga banyak yang belum paham.

Read the rest of this entry

​Ketika Agama Kehilangan Tuhan

Oleh: KH. A. Mustafa Bisri/Gus Mus

Serambimata.com – Dulu agama menghancurkan berhala. Kini agama jadi berhala. Tak kenal Tuhannya, yang penting agamanya.

Read the rest of this entry

Gus Mus Ingatkan Agar Jangan Merasa Paling Penting di Hadapan Allah

Serambimata.com – Mungkin banyak orang yang diberi kemampuan menyeru orang lain kepada kebaikan tapi sedikit orang yang mampu memperbaiki diri sendiri. Karena menata hati dan memperbaiki diri memang jauh lebih sulit dibanding sekedar menyeru orang lain agar membenahi diri. Bahkan tak jarang diam-diam yang lahir justru sikap jumawa, sombong dan merasa paling dekat dengan Ilahi hanya karena ia merasa paling sempurna melaksanakan perintah-perintahNya.

Read the rest of this entry

Gus Mus: Wayang Kulit Adalah Keindahan Yang Tak Menabrak Islam

Serambimata.com – Salah satu kekayaan nusantara yang lahir dari budaya asli masyarakat Indonesia adalah seni budaya Wayang Kulit. Terhadap budaya yang hingga kini masih digemari oleh para pecinta seni itu, UNESCO mengakuinya sebagai salah satu warisan kekayaan budaya Indonesia bernilai adiluhung. Dalam setiap penampilannya, di dalam wayang selalu dijumpahi simbol dan makna filosofis yang kuat, sehingga melestarikannya adalah suatu keniscayaan.  Read the rest of this entry

Gus Mus: NU dan Muhammadiyah Benteng NKRI, Tidak Boleh Lemah

image

Serambimata.com – Banyak yang menaruh harap pada dua ormas Islam terbesar di Indonesia, Nahdhatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah. Dua ormas yang sama-sama mempunyai andil besar dalam merebut kemerdekaan Indonesia itu diyakini sebagai kekuatan dan benteng NKRI. Karenanya keduanya tidak boleh lemah, agar kedua benteng tersebut tetap kokoh dan kuat untuk dapat membendung upaya  kelompok-kelompok tertentu yang berusaha merongrong kedaulatan RI.

Read the rest of this entry