Arsip Blog
Islam Nusantara dan Tuduhan Anti-Arab
Oleh: Nadirsyah Hosen
Serambimata.com – Salah satu kegagalan banyak pihak memahami diskursus Islam NUsantara adalah dengan nyinyir seolah-olah warga NU itu anti segala hal berbau Arab. Maka mereka nyinyir kalau melihat tulisan saya mengutip sejumlah kitab Tafsir berbahasa Arab. “Anti-Arab kok mengutip kitab berbahasa Arab!” kata mereka.
Hasil Lengkap Rekomendasi Munas dan Konbes NU 2017
REKOMENDASI
MUSYAWARAH NASIONAL ALIM ULAMA
DAN KONFERENSI BESAR NAHDLATUL ULAMA
NTB, 23-25 NOVEMBER 2017
Latar Belakang
Indonesia tengah menghadapi berbagai ujian kebangsaan yang tercermin dari lunturnya nasionalisme, maraknya penggunaan sentimen SARA dalam kehidupan sosial-politik, menjamurnya radikalisme dan sektarianisme, serta maraknya korupsi dan terorisme yang berimpit dengan gejala kemiskinan, pengangguran, dan ketimpangan ekonomi.
Setelah Arab Saudi, Giliran Afghanistan Belajar Islam Moderat ke Indonesia
Serambimata.com – Islam moderat yang yang ditampilkan umat Islam Nusantara sedang jadi idola. Wajah islam Indonesia yang damai, penuh toleran dan penebar rahmah bagi seluruh alam menjadi tumpuan harapan bagi banyak negara di timur tengah yang selama ini menerapkan Islam tekstual, kaku bahkan cenderung mengedepankan kekerasan.
Peneliti Luar Negeri Kagumi Islam Nusantara Hingga Tertarik Menfilmkannya
Serambimata com – Tidak hanya mengagumi dan tertarik bikin film tentang Islam Nusantara, para peneliti luar nageri bahkan berencana akan memutar film tersebut di seluruh dunia, agar warga dunia memahami bahwa ada Islam di Indonesia yang penampilannya ramah, damai, menyejukkan dan penuh toleran. Islam itu bernama Islam Nusantara. Salah satu wajah Islam yang dikembangkan di nusantara dan diperkenalkan dan digalakkan oleh organisasi Islam Nahdlatul Ulama (NU) sejak tahun 2015.
Subhanallah! Dalam Waktu Singkat NU Afghanistan Berkembang Pesat
Serambimata.com – Hanya berselang tiga tahun setelah para Ulama Afghanistan mengunjungi Indonesia, Nahdlatul Ulama (NU) sudah terbentuk di hampir seluruh wilayah negara Afghanistan. Ketertarikan mereka terhadap konsep Islam yang ramah bukan Islam marah dan yang tunjukkan NU di Indonesia membuat mereka bertekad mendirikan NU di negaranya.